Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MENGENAL LEBIH DEKAT MASYARAKAT DESA

 Mengenal Lebih Dekat Masyarkat Desa

Doc.sekilasdesa

Apa itu Masyarakat Desa?

sekilasdesa.com-Masyarakat desa adalah sebuah masyarakat tradisional yang terletak di pedesaan. Mereka tinggal di desa-desa kecil dan terpisah dari kota-kota besar. Mereka biasanya mengandalkan pertanian sebagai sumber utama penghasilannya dan mengikuti pola hidup tradisional. Desa-desa ini juga memiliki budaya dan nilai-nilai sosial yang berbeda dengan kota-kota besar. Mereka juga memiliki struktur politik dan ekonomi yang unik. Masyarakat desa umumnya memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi daripada masyarakat perkotaan.

Karakteristik Masyarakat Desa antara lain :

  • Budaya dan nilai-nilai sosial yang berbeda dari kota-kota besar.
  • Kecenderungan untuk mengandalkan pertanian sebagai sumber utama penghasilan.
  • Memiliki struktur politik dan ekonomi yang unik.
  • Tingkat kemiskinan yang lebih tinggi daripada masyarakat perkotaan.

Ciri-ciri Masyarakat Desa antara lain :

  • Tingkat komunikasi yang rendah antar anggota masyarakat.
  • Tingkat mobilitas yang rendah.
  • Tingkat ketergantungan pada sumber daya lokal.
  • Ketergantungan pada pola produksi dan konsumsi lokal.
  • Tingkat partisipasi politik yang rendah.
  • Rendahnya akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan.
  • Tingkat kepudulian yang tinggi terhadap anggota masyarakat

Aspek Budaya Masyarakat Desa antara lain :

  • Kebudayaan lokal yang kuat.
  • Ingatan dan tradisi turun-temurun.
  • Budaya komunal.
  • Kebiasaan dan perilaku beragama.
  • Kebiasaan dan adat kebiasaan setempat.
  • Kebudayaan adat setempat.
  • Kebudayaan berbagi.

Aspek Struktural Masyarakat Desa antara lain :

  • Nilai-nilai sosial yang dipegang oleh masyarakat.
  • Struktur masyarakat dan hubungan sosial.
  • Struktur kepemilikan tanah dan sumber daya lokal.
  • Keterlibatan politik lokal.
  • Keterkaitan masyarakat dengan pemerintah daerah.
  • Keterkaitan masyarakat dengan pemerintah pusat.

Pekerjaan Mayoritas Masyarakat Desa antara lain :

Doc.sekilasdesa
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Perburuan
  • Kerajinan tangan
  • Pemanfaatan sumber daya alam lainnya.

Struktur Sosial Masyarakat Desa terbentuk dari :

  • Keluarga dan hubungan keluarga.
  • Kelompok etnis dan identitas etnis.
  • Kelompok-kelompok sosial lainnya seperti komunitas adat dan masyarakat setempat.
  • Kelompok-kelompok religius.
  • Kelompok-kelompok politik seperti partai politik, organisasi pemuda, dan organisasi warga.
  • Kelompok-kelompok profesi seperti guru, dokter, dan petani.

Politik Masyarakat Desa

Politik masyarakat desa adalah sebuah proses yang melibatkan para warga desa dalam mengambil keputusan tentang berbagai masalah yang berkenaan dengan kegiatan mereka. Proses ini dapat melibatkan berbagai macam pihak, termasuk pemerintah desa, masyarakat setempat, organisasi swadaya masyarakat, organisasi komunitas, organisasi profesional, dan lainnya. Proses ini bertujuan untuk menciptakan suatu konsensus dalam menentukan kebijakan yang akan diterapkan di desa tersebut. Proses ini juga bertujuan untuk menjamin bahwa semua pihak yang terlibat dalam proses pembuatan kebijakan memiliki kesempatan yang sama untuk memberikan pandangan dan pendapat. Biasanya, proses ini juga mencakup pembuatan rencana pengembangan desa yang memungkinkan para warga desa untuk menyampaikan aspirasinya dan membuat keputusan yang bermanfaat bagi desa tersebut.

Sistem organisasi masyarakat Desa

Sistem organisasi masyarakat Desa adalah suatu sistem yang berfungsi untuk mengelola dan mengendalikan masyarakat desa, dengan menggunakan struktur organisasi yang berfokus pada pengembangan desa dan pemberdayaan masyarakatnya. Sistem organisasi ini biasanya terdiri dari pemerintah desa, organisasi kemasyarakatan, lembaga swadaya masyarakat, dan lain sebagainya. Pemerintah desa adalah otoritas teratas dalam sistem organisasi ini, yang bertanggung jawab atas pengelolaan desa dan masyarakatnya. Pemerintah desa akan mengkoordinasikan seluruh kegiatan yang terkait dengan desa, dan akan memastikan bahwa semua kepentingan yang berkaitan dengan desa dan masyarakatnya dipenuhi. Organisasi kemasyarakatan berperan penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, dan dapat menjadi wadah untuk mengembangkan ide-ide inovatif, menyediakan pelayanan masyarakat, dan berupaya meningkatkan taraf hidup masyarakat desa. Lembaga swadaya masyarakat juga penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, dengan menyediakan pelayanan kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya.

Struktur politik Masyarakat Desa

Struktur politik masyarakat desa tergantung pada ukuran dan kompleksitas desa. Desa dengan populasi lebih kecil biasanya memiliki struktur politik yang lebih sederhana, sedangkan desa yang lebih besar mungkin memiliki struktur yang lebih kompleks. Struktur politik yang paling umum di desa adalah:
  1. Kepala Desa: Kepala desa adalah pejabat tertinggi di desa dan memiliki wewenang untuk mengatur segala hal yang berhubungan dengan desa.
  2. Dewan Desa: Dewan desa terdiri dari wakil-wakil masyarakat yang dipilih secara demokratis untuk membantu Kepala Desa dalam mengatur desa.
  3. Badan Penyelenggara Desa: Badan ini adalah lembaga yang berwenang untuk mengelola keuangan dan sumber daya desa.
  4. Lembaga Adat Desa: Lembaga adat desa adalah lembaga yang mengatur hubungan antar masyarakat desa dan menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan peraturan dan hukum adat.
  5. Pokok Desa: Pokok desa adalah wakil-wakil masyarakat yang dipilih oleh masyarakat desa untuk membantu Kepala Desa dalam mengatur desa.

Itulah gambaran masyarakat desa dilihat dari beberapa sudut pandang. Masyarakat pedesaan akan berbeda dengan masyarakat kota gaya hidup, pandangan hidup, perilaku termasuk kelembagaan dan kepemimpinannya. Begitu juga struktur sosial, proses sosialnya, mata uangnya, pola perilakunya juga berbeda dengan masyarakat kota. Sistem mata pencaharian masyarakat pedesaan tak lepas dari perkembangan kebudayaan masyarakatnya. Pergeseran dari pertanian ke sektor jasa dan perdagangan merupakan fenomena yang layak. Tak terelakan dalam kehidupan masyarakat desa.
Demikian pula sering melihat produk di desa membuat bervariasi sementara kultur dan tata nilai serta daya dukung lahan cenderung tetap. Bergitu juga budaya dan sistem religi masyarakat desa berbeda dengan masyarakat kota. Untuk itulah masyarakat desa selalu menarik untuk didalami.